GPS Tracker Mobil – Memiliki mobil dengan tampilan luar menarik, tentu menjadi hal yang paling dibanggakan para pecinta salah satu objek ilmu teknik otomotif ini. Pemilik roda empat biasanya saling bersaing dalam hal memoles bodi transportasi kesayangannya itu, baik secara mandiri ataupun penggunaan jasa bengkel. Inilah yang mendasari GLOBALTRACKINDO membuat artikel cara cat mobil sendiri marak di internet.
Memilih menggunakan jasa dari bengkel, memanglah terlihat lebih praktis dan tak perlu repot. Namun, terkadang ada saatnya dimana biaya terlampau tinggi sehingga mengurunkan niat pemilik untuk memodifikasi mobilnya. Pemilik hanya perlu memberanikan diri mencoba alternatif lain yang dapat menambah wawasan serta hemat kantong. Berikut adalah cara mengecat mobil sendiri :
1. Lokasi Dan Pemilihan Warna Cat Mobil
Terdengar sepele, namun penting untuk diperhatikan adalah lokasi dan warna cat mobil. Pengecatan mobil memerlukan waktu yang cukup lama dan pengerjaannya membutuhkan ruangan lapang. Terlebih jika pemilik memiliki mobil yang terbilang besar dari ukuran normal pada umumnya. Ini juga berguna ketika menyemprotkan cat ke sekeliling mobil karena pemilik akan menggunakan jalur sirkulasi dari arah manapun.
Warna adalah objek dan komponen terpenting dalam kegiatan ini. Menentukan berapa dan warna apa saja yang akan diaplikasikan pada bodi mobil, akan mengantisipasi adanya salah pengerjaan. Selain waktu tersita lebih panjang, pewarnaan yang salah juga akan menambah pengeluaran biaya. Pastikan pemilik memilih dengan bijak warna yang akan digunakan.
2. Proses Pendempulan
Tahap cara cat mobil sendiri selanjutnya adalah pendempulan. Mengecek kondisi mobil sebelum melakukan pengecatan sangat penting untuk diterapkan. Pemilik mungkin akan menemukan bagian bodi mobil yanag sedikit mengalami kerusakan. Pemilik dapat mendempul bagian tersebut, hingga padat dan tidak menimbulkan lubang-lubang kecil. Proses ini dibutuhkan untuk menghasilkan permukaan mobil yang sempurna setelah di cat.
Cara pendempulan pun cukup mudah, pemilik menyiapkan dempul yang sudah dibeli lalu membersihkan area mobil dari kotoran atau karat. Ini agar dempul merekat kuat pada permukaan mobil. Dempul yang sudah diaduk hingga rata dapat dioleskan langsung secara tipis-tipis. Pemilik disarankan mendempul dengan gerakan searah jarum jam. Setelah itu, tunggu kering dan gunakan amplas untuk menghaluskannya.
3. Pemilihan Bagian Yang Akan Di Cat Pada Mobil
Semakin mendekati proses pengecatan, pemilik disarankan untuk memilih bagian mobil dengan memanfaatkan kertas bekas ataupun koran yang sudah tak terpakai. Pemilik dapat membuat pola sesuai keinginannya, menutup bagian yang tidak akan dicat dan membiarkan sisa areanya untuk melakukan pengecatan. Ini mengantisipasi adanya kecerobohan selama proses pewarnaan mobil.
Setelah menentukan pola yang akan ditutup, pemilik dapat menempelkan langsung objek penutup pada permukaan mobil. Seperti bagian kaca, spion dan lampu utama yang tidak perlu dilakukan pengecatan. Pekerjaan yang diawali dengan kesiapan matang akan memudahkan segala prosesnya.
4. Proses Pengecatan
Hal dasar yang harus dilakukan adalah mencampurkan warna terpilih dengan cairan thinner dan wajib disesuaikan jenis catnya. Tingkat kekentalan juga menjadi faktor penting dalam pengecatan, pemilik dapat menggunakan perbandingan 1 cat dan 2 liter thinner. Namun, jika pemilik menginginkan cat yang lebih encer dapat menerapkan 1 cat 1 thinner.
Dalam pengerjaan cat pada permukaan mobil, disarankan untuk tidak dilakukan secara bolak-balik karena akan menghasilkan tampilan yang tidak rata. Jika pemilik menginginkan hasil ketebalan tertentu, maka dapat menimpa cat yang sudah diaplikasikan terlebih dahulu pada permukaan mobil. Untuk mendapatkan hasil maksimal, proses terakhir akan dilakukan setelah kondisi mobil kering dengan sempurna.
5. Proses Varnish
Pemilik tentu saja ingin mendapatkan hasil paling sempurna ketika memodifikasi tampilan mobil kesayangannya, karena itu tahap terakhir adalah varnish. Pencampuran bahan dengan perbandingan tepat akan menciptakan kilap yang sesuai.
Pemilik dapat menggunakan 100 : 25 : 75. Bagian 100 adalah clear coat, 25 bagian haddener dan 75 thinner. Pastikan untuk tidak menggunakan cara bolak-balik saat penerapannya.
Selama proses pengerjaan awal hingga tahap akhir, pemilik diwajibkan konsisten untuk tetap memperhatikan detail permukaan mobil. Memastikan kembali apakah penerapan langkahnya telah sempurna dikerjakan agar hasil dapat langsung dinikmati. Cara cat mobil sendiri diatas, akan menuntun pemilik pada proses mudah dan memuaskan.
